Sabtu, Juni 14, 2025
Blog Al Majdi Indonesia
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Update Palestina
  • Penyaluran
  • Publikasi
    • Artikel
  • Mari Berdonasi
No Result
View All Result
DONASI
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Update Palestina
  • Penyaluran
  • Publikasi
    • Artikel
  • Mari Berdonasi
No Result
View All Result
Blog Al Majdi Indonesia
No Result
View All Result
Home Berita

Serangan Israel di Gaza Sebabkan 82 Korban Jiwa Setelah Pengumuman Gencatan Senjata

Admin2 by Admin2
16/01/2025
in Berita, Internasional
A A
0
Serangan Israel di Gaza Sebabkan 82 Korban Jiwa Setelah Pengumuman Gencatan Senjata
0
SHARES
5
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Gaza – Pasukan Israel telah menyebabkan setidaknya 82 korban jiwa di Gaza, menurut sumber medis kepada Al Jazeera. Di antaranya, setidaknya 30 korban jiwa tercatat di Kota Gaza dalam beberapa jam setelah Hamas dan Israel mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan gencatan senjata.

Salah satu serangan pada Rabu malam menghantam sebuah rumah di dekat Gedung Serikat Insinyur di Kota Gaza, bagian utara Jalur Gaza, dan menewaskan setidaknya 18 orang, menurut laporan koresponden Al Jazeera Arabic.

RelatedPosts

Nelayan Palestina Ditembaki Angkatan Laut Israel di Lepas Pantai Gaza Meski Gencatan Senjata Berlaku

Lebih dari 160 Tenaga Medis Gaza Ditahan di Penjara Israel, Laporan Ungkap Penyiksaan dan Pembunuhan

Pertahanan Sipil Palestina juga menyatakan telah mengevakuasi 12 korban jiwa dari lingkungan Sheikh Radwan di Kota Gaza.

Di Gaza tengah, lima orang menjadi korban jiwa dalam serangan drone Israel yang menargetkan kerumunan warga di area Karaj, kamp Bureij.

Jumlah korban jiwa, yang dihitung sejak fajar pada Rabu, terus meningkat ketika warga Palestina kembali ke tenda perlindungan mereka setelah sempat merayakan kabar kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas yang diumumkan pada Rabu malam.

“Selama beberapa jam, orang-orang mengubah seluruh area ini menjadi panggung perayaan, sesuatu yang tidak biasa terjadi di sini karena biasanya wilayah ini menjadi tempat untuk pemakaman korban perang, penuh dengan penderitaan dan kesedihan,” kata Hani Mahmoud, reporter Al Jazeera dari Deir el-Balah, Gaza tengah.

Namun, gencatan senjata baru akan dimulai pada hari Minggu, dan warga Gaza khawatir serangan lebih hebat akan terjadi sebelum pemboman Israel berhenti, tambah Mahmoud.

“Kami memperkirakan peningkatan serangan menggunakan drone dan artileri berat, dan hal itu membuat warga menghentikan perayaan setelah dua jam,” katanya.

Anas al-Sharif dari Al Jazeera, yang melaporkan dari Kota Gaza, mengatakan bahwa serangan Israel yang intens “memadamkan” kebahagiaan warga atas pengumuman awal gencatan senjata.

“Hanya beberapa jam yang lalu, ada suasana kegembiraan dan kelegaan di antara warga ketika pengumuman gencatan senjata dibuat di Doha, yang menyatakan akan mulai berlaku dalam beberapa hari mendatang,” ujar al-Sharif.

“Namun, segera setelah pengumuman itu, pesawat tempur Israel memadamkan kebahagiaan tersebut dengan menyerang rumah sakit, tempat penampungan, dan rumah-rumah warga secara langsung.”

Baik Israel maupun Hamas telah secara publik mengakui adanya kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran tahanan, meskipun Israel mengatakan masih ada beberapa detail akhir yang perlu diselesaikan sebelum perjanjian itu resmi.

Dalam sebuah pernyataan, kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebutkan bahwa ia telah berbicara dengan tim negosiasi Israel di Doha pada Kamis dini hari, yang memberi pengarahan tentang perbedaan pendapat dengan Hamas terkait daftar tahanan Palestina yang akan dibebaskan dalam tahap pertama kesepakatan.

Hingga 1 Januari 2025, setidaknya ada 10.221 tahanan Palestina di penjara Israel, belum termasuk jumlah yang tidak diketahui dari warga Palestina yang ditangkap di Gaza dan ditahan oleh militer, termasuk Dr. Hussam Abu Safia, direktur Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza utara, yang dihancurkan oleh pasukan Israel.

Izzat al-Risheq, anggota biro politik Hamas, sebelumnya mengatakan bahwa kesepakatan gencatan senjata telah memenuhi semua syarat kelompok Palestina, termasuk penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza, kembalinya warga yang terlantar ke rumah mereka, dan penghentian perang secara permanen di wilayah tersebut.

Waktu pasti dimulainya gencatan senjata pada hari Minggu belum diketahui, tetapi seluruh proses akan dilaksanakan dalam tiga tahap.

Sumber: Al Jazeera

Tags: gazapalestina
Previous Post

Tepi Barat: Tentara Israel Tangkap 35 Warga Palestina dalam Penggerebekan

Next Post

WHO: Targetkan 500-600 Truk Bantuan Masuk Gaza Setiap Hari Saat Gencatan Senjata Berlaku

Next Post
WHO: Targetkan 500-600 Truk Bantuan Masuk Gaza Setiap Hari Saat Gencatan Senjata Berlaku

WHO: Targetkan 500-600 Truk Bantuan Masuk Gaza Setiap Hari Saat Gencatan Senjata Berlaku

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Yayasan Al Majdi dan Al Kaffah Salurkan 16.000 Liter Air Bersih di Gaza

Yayasan Al Majdi dan Al Kaffah Salurkan 16.000 Liter Air Bersih di Gaza

04/10/2024
Kisah Nyata Kehidupan di kamp-kamp tenda di Gaza

Kisah Nyata Kehidupan di kamp-kamp tenda di Gaza

07/08/2024
Berita Terkini: Korban Agresi Israel Meningkat Menjadi Lebih Dari 27 Ribu Orang Syahid

Korban Agresi Israel Meningkat Menjadi Lebih Dari 27 Ribu Orang

24/12/2023
korban gaza

Setidaknya 17.177 orang meninggal akibat serangan Israel di Gaza

09/12/2023
Kisah Nyata Kehidupan di kamp-kamp tenda di Gaza

Kisah Nyata Kehidupan di kamp-kamp tenda di Gaza

2
Indonesia Kecam Serangan Israel Ke Rumah Sakit Gaza

Indonesia Kecam Serangan Israel Ke Rumah Sakit Gaza

0
Dubes: Warga Palestina Berterima Kasih dan Bangga ke Indonesia

Dubes: Warga Palestina Berterima Kasih dan Bangga ke Indonesia

0
Al-Quran dan Hadits: Dua Pedoman dalam Menyandarkan Agama Islam

Al-Quran dan Hadits: Dua Pedoman dalam Menyandarkan Agama Islam

0
Yayasan Al Majdi Gelar Khataman Al-Qur’an di Kamp Pengungsian Gaza Selatan

Yayasan Al Majdi Gelar Khataman Al-Qur’an di Kamp Pengungsian Gaza Selatan

28/03/2025
Yayasan Al Majdi Salurkan Ratusan Selimut untuk Pengungsi di Gaza Utara

Yayasan Al Majdi Salurkan Ratusan Selimut untuk Pengungsi di Gaza Utara

28/03/2025
Ratusan Porsi Makanan Tersalurkan Gaza Utara Berkat Donasi Zakat Mal

Ratusan Porsi Makanan Tersalurkan Gaza Utara Berkat Donasi Zakat Mal

28/03/2025
Ribuan Senyum Terukir Dalam Program Dapur Harapan

Ribuan Senyum Terukir Dalam Program Dapur Harapan

15/03/2025

Recent News

Yayasan Al Majdi Gelar Khataman Al-Qur’an di Kamp Pengungsian Gaza Selatan

Yayasan Al Majdi Gelar Khataman Al-Qur’an di Kamp Pengungsian Gaza Selatan

28/03/2025
Yayasan Al Majdi Salurkan Ratusan Selimut untuk Pengungsi di Gaza Utara

Yayasan Al Majdi Salurkan Ratusan Selimut untuk Pengungsi di Gaza Utara

28/03/2025
Ratusan Porsi Makanan Tersalurkan Gaza Utara Berkat Donasi Zakat Mal

Ratusan Porsi Makanan Tersalurkan Gaza Utara Berkat Donasi Zakat Mal

28/03/2025
Ribuan Senyum Terukir Dalam Program Dapur Harapan

Ribuan Senyum Terukir Dalam Program Dapur Harapan

15/03/2025
Blog Al Majdi Indonesia

Adalah lembaga Sosial yang Amanah, Profesional, serta Transparan yang Fokus pada Program Seputar Al-Qur'an dan Amal Kemanusiaan dalam rangka bersama-sama untuk menggapai 'Izzah.

Follow Us

  • Beranda
  • Berita
  • Update Palestina
  • Penyaluran
  • Publikasi
  • Mari Berdonasi

© 2023 Al Majdi Indonesia - web by RofiqFaiz.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Update Palestina
  • Penyaluran
  • Publikasi
    • Artikel
  • Mari Berdonasi

© 2023 Al Majdi Indonesia - web by RofiqFaiz.