Bank AS dan Uni Eropa Tutup Rekening Kelompok Kemanusiaan yang Memberikan Bantuan ke Gaza Tanpa Penjelasan

Bank AS dan Uni Eropa Tutup Rekening Kelompok Kemanusiaan yang Memberikan Bantuan ke Gaza Tanpa Penjelasan

Beberapa organisasi kemanusiaan di Eropa dan Amerika Serikat yang bekerja untuk menangani krisis kemanusiaan di Gaza telah mengalami penutupan rekening bank mereka tanpa penjelasan, lapor Wall Street Journal. Tren ini, yang semakin intensif sejak 7 Oktober, menyebabkan gangguan signifikan bagi kelompok-kelompok tersebut, menghambat kemampuan mereka untuk menyalurkan bantuan yang sangat dibutuhkan.

Organisasi seperti American Near East Refugee Aid (Anera) yang berbasis di Washington, DC., dan Nonviolence International, yang didirikan oleh warga Palestina-Amerika, termasuk di antara yang terkena dampak. Kelompok-kelompok ini melaporkan bahwa bank-bank telah menutup rekening mereka dan membekukan transaksi, dengan alasan peningkatan pengawasan terhadap transaksi keuangan dengan Gaza dan Tepi Barat yang diduduki.

Meskipun organisasi-organisasi ini mematuhi peraturan sanksi AS dan internasional, mereka semakin sulit untuk mempertahankan layanan perbankan. Pengawasan ini meningkat sejak dimulainya genosida, membuat organisasi-organisasi ini semakin sulit berfungsi dengan efektif. Kelompok-kelompok bantuan ini telah menyalurkan pasokan penting, termasuk makanan, obat-obatan, dan pakaian, untuk mendukung warga Gaza, tetapi pembatasan perbankan menghambat upaya-upaya ini.

Sean Carroll, Presiden dan CEO Anera, menyoroti masalah ini, dengan menyatakan bahwa organisasinya secara ketat memeriksa semua staf, vendor, dan mitra untuk mematuhi sanksi dan peraturan pemerintah AS. Meskipun demikian, rekening bank Anera di Truist ditutup, yang dilaporkan disebabkan oleh kekhawatiran terhadap hubungan masa lalu dengan entitas yang sekarang terkena sanksi, meskipun hubungan tersebut terjadi sebelum sanksi diberlakukan atau ketika entitas tersebut belum masuk dalam daftar terlarang.

Agnese Valenti dari European Legal Support Center mencatat bahwa tindakan-tindakan semacam ini semakin sering terjadi, dengan sekitar 30 insiden dilaporkan sejak 7 Oktober hingga akhir Mei, di mana organisasi yang memiliki hubungan dengan Palestina mengalami penutupan rekening mereka. Penutupan ini tidak hanya mengganggu aliran bantuan, tetapi juga mengancam keberlangsungan operasi kelompok-kelompok kemanusiaan ini.

sumber : Quds News Network

Berlangganan Newsletter Kami

Dapatkan informasi terbaru tentang program sosial, laporan dampak, dan cerita inspiratif langsung ke kotak masuk Anda.

Al Majdi Indonesia adalah lembaga nirlaba yang bergerak di bidang kemanusiaan dan pemberdayaan masyarakat. Kami hadir sebagai wadah amanah untuk menyalurkan donasi Anda secara transparan, tepat sasaran, dan sesuai prinsip syariah.

Kantor Pusat:
Jalan Amal No. 70, Kec. Medan Sunggal,
Kota Medan, Sumatera Utara, 20127
Telp / SMS / WhatsApp: 0851-6739-8766
Mail: almajdiindonesiaglobalrelief@gmail.com

NAVIGASI

REKENING DONASI & KONFIRMASI

  • BSI 7295305497
  • BRI 109101000831560
  • Contact Admin 1 (WA only)
    0813-6026-6468
  • Contact Admin 2 (WA only)
    0821-6422-8882

a.n Al Majdi Indonesia Global Relief

IKUTI KAMI

Bantu terus misi kemanusiaan kami:

Dana yang didonasikan melalui Al Majdi Indonesia dimiliki secara penuh dan bukan bersumber dari dana yang tidak halal dan bukan untuk tujuan pencucian uang (money laundry), termasuk terorisme maupun tindak kejahatan lainnya

PRIVACY POLICY

TERM AND CONDITIONS

© 2025 Al Majdi Indonesia