Gaza – Sejumlah warga Palestina menjadi korban jiwa serangan udara hebat yang dilancarkan oleh pesawat tempur Israel di Kamp Pengungsi Bureij, Gaza Tengah.
Sementara itu, masih ada beberapa orang yang dinyatakan hilang di bawah reruntuhan.
Menurut laporan dari Layanan Pertahanan Sipil Gaza, diperkirakan lebih dari 50 orang berada di rumah-rumah yang diserang oleh tentara Israel di bagian timur Kamp Bureij.
Dalam pernyataan pers, pihak pertahanan sipil mengonfirmasi bahwa puluhan korban jiwa, terluka, dan hilang akibat serangan Israel yang menghantam beberapa rumah di wilayah tersebut.
Para saksi mata menggambarkan situasi di lokasi serangan sebagai bencana besar.
Layanan Pertahanan Sipil menjelaskan bahwa rumah-rumah yang menjadi target serangan milik keluarga Tarturi, Abu Shoqa, dan Batran.
Dilaporkan bahwa empat korban jiwa sementara puluhan korban lainnya masih terjebak di bawah puing-puing bangunan yang hancur.
Pesawat tempur Israel menghancurkan tiga bangunan tempat tinggal, menimbulkan pembantaian besar, sementara pasukan Israel melarang tim penyelamat dan pertahanan sipil mendekati lokasi serangan.
Mereka juga menembakkan peluru dan gas asap di sekitar area tersebut.
Layanan Pertahanan Sipil Gaza meminta Komite Internasional Palang Merah segera melakukan koordinasi agar tim penyelamat dapat masuk ke area serangan dan menyelamatkan korban sebelum terlambat.
Saksi mata melaporkan bahwa drone Israel jenis (Quadcopter) dan kendaraan militer di timur Bureij menembaki tim penyelamat dan pertahanan sipil yang mendekati lokasi untuk mengevakuasi para korban.
Peningkatan Jumlah Korban Serangan
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa Israel telah melakukan tiga pembantaian terhadap keluarga-keluarga di Gaza dalam 24 jam terakhir, dengan 26 korban jiwa dan 84 terluka yang dibawa ke rumah sakit.
Dalam laporan hariannya, kementerian mencatat bahwa masih ada korban di bawah reruntuhan dan di jalanan yang belum bisa dijangkau oleh tim penyelamat dan pertahanan sipil.
Sejak dimulainya agresi Israel pada 7 Oktober, jumlah korban telah meningkat menjadi 41.252 jiwa dan 95.497 terluka.
Pada malam hari, pesawat tempur Israel membombardir tenda pengungsi di daerah Al-Baraka, Deir al-Balah, Gaza Tengah, yang menewaskan dua warga Palestina.
Helikopter Israel juga menyerang wilayah barat laut Khan Younis di selatan Gaza, dan beberapa warga Palestina menjadi korban jiwa dalam serangan di sebuah apartemen di Jalan Al-Maghribi, Kota Gaza.
Kendaraan militer Israel menembaki gedung-gedung di utara Kamp Nuseirat, Gaza Tengah, dan menghancurkan beberapa bangunan di lingkungan Al-Zeitoun, Gaza Tenggara.
Pembantaian oleh Israel terus berlanjut pada hari ke-347 dari perang genosida ini, yang menargetkan anak-anak, wanita, dan lansia.
Kementerian Kesehatan Palestina terus mendokumentasikan nama-nama para korban sejak 7 Oktober lalu.
Sumber: Arabi21